Arti Bulan dalam Kalender Islam (Hijriyah)
Nama-nama Bulan dalam Kalender Hijriyah
No
|
Penanggalan Islam
|
Lama Hari
|
1
|
Muharram
|
30
|
2
|
Safar
|
29
|
3
|
Rabiul
awal
|
30
|
4
|
Rabiul
akhir
|
29
|
5
|
Jumadil
awal
|
30
|
6
|
Jumadil
akhir
|
29
|
7
|
Rajab
|
30
|
8
|
Sya'ban
|
29
|
9
|
Ramadhan
|
30
|
10
|
Syawal
|
29
|
11
|
Dzulkaidah
|
30
|
12
|
Dzulhijjah
|
29/(30)
|
Total
|
354/(355)
|
Keterangan
- Tanda kurung merupakan tahun kabisat dalam kalender Hijriyah dengan metode sisa yaitu 3-3-2 yang berjumlah 11 buah yaitu 2,5,8,10,13,16,18,21,24,26 dan 29.
Penjelasan
Nama Bulan-Bulan Islam
Dalam
Website resmi Taqwim Ummul Quro, kalender hijriyyah resmi yang digunakan di
Arab Saudi, disebutkan bahwa arti nama-nama bulan hijriyyah sebagai berikut:
1.
Muharrom (محرم الحرام)
Ini
adalah bulan pertama dalam kelender Islam, dan Muharram termasuk dalam
bulan-bulan suci. Dinamakan Muharram karena orang Arab mengharamkan berperang
di bulan ini.
2. Shofar
(ﺻﻔﺮ)
Dinamakan
dengan Shofar karena perkampungan Arab Shifr (kosng) dari penduduk, karena
mereka keluar untuk perang. Ada yang mengatakan bahwa dinamakan dengan Shofar
karena dulunya bangsa Arab memerangi berbagai kabilah sehingga kabilah yang
mereka perangi menjadi Shifr (kosong) dari harta benda.
3.
Robi’ul Awwal (ﺭﺑﻴﻊ
ﺍﻷﻭﻝ)
Dinamakan
demikian karena saat penamaan bulan ini bertepatan dengan musim semi.
4.
Robi’uts Tsani/Akhir (ﺭﺑﻴﻊ
ﺍﻷﺧﻴﺮ / ﺭﺑﻴﻊ ﺍﻟﺜﺎﻧﻲ)
Dinamakan
demikian karena bangsa Arab saat itu menggembalakan hewan ternak mereka pada
rerumputan. Dan ada yang mengatakan bahwa dinamakan demikian karena bulan ini
bertepatan dengan musim semi.
5.
Jumadil Ula (جمادى
الأولى)
Sebelum
masa Islam dinamakan jumadi khomsah. Dinamakan Jumada karena saat penamaan
bulan ini jatuh pada musim dingin, dimana air jumud (membeku)
6.
Jumadil Akhiroh/Tsaniyah (جمادى الآخرة / ﺟﻤاﺪى ﺍﻟﺜﺎﻧﻲة)
Sebelum
masa Islam dinamakan jumadi sittah. Dinamakan demikian karena saat penamaan
bulan ini jatuh pada musim dingin juga
7. Rojab
(ﺭﺟﺐ)
Rajab
termasuk dalam bulan-bulan suci. Dinamakan bulan Rojab karena bangsa Arab
melepaskan tombak dari besi tajamnya untuk menahan diri dari peperangan.
Dikatakan: Rojab adalah menahan diri dari peperangan.
8.
Sya’ban (ﺷﻌﺒاﻦ)
Dinamakan
demikian karena bangsa Arab saat itu berpencar ke berbagai tempat untuk mencari
air.
9.
Romadhon (ﺭﻣﻀاﻦ)
Ini
adalah bulan puasa bagi umat Islam. Dinamakan demikian karena panas ramdh
mencapai puncaknya dan saat penamaan jatuh pada musim panas.Dimana periode ini
disebut panas yang parah.
10.
Syawwal (ﺷﻮﺍﻝ)
Di
bulan inilah saat Idul Fitri. Dinamakan demikian karena saat itu unta betina
kekurangan air susu.
11.
Dzulqo’dah (ﺫﻭ ﺍﻟﻘﻌﺪة)
Bulan
ini termasuk dalam bulan-bulan suci. Dinamakan demikian karena bangsa Arab
duduk dan tidak berangkat untuk perang, karena bulan ini termasuk bulan haram
yang tidak boleh perang.
12.
Dzulhijjah (ﺫﻭ ﺍﻟﺤﺠة)
Di
dalamnya terdapat musim haji dan Idul Adha. Bulan ini termasuk dalam
bulan-bulan suci. Dinamakan demikian karena bangsa Arab melaksanakan ibadah
haji di bulan ini.
Sumber:
http://sunniy.wordpress.com
http://id.wikipedia.org
http://ummulqura.org.sa
Category: Artikel Islam, Tarikh Islam